Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Inca Yang Kaya

❂ Peradaban dari dataran tinggi Peru
Penduduk awal dari peradaban Inca bermukim di pegunungan Andes, Amerika Selatan. Menurut legenda orang Inca, leluhur mereka yang pertama hidup di bersahabat danauTiticaca,sekarang Peru sebelah Selatan.Diceritakandalam legenda itu, adaseorang penguasa berjulukan Manco Capac. Ia memimpin rakyatnya, menaklukkan suku-suku lain. Sang Kaisar lalu berpindah ke serpihan utara
Peru di Lembah Cuzco. Daerah gres inilah Cuzco lantas menjadi ibu kota awal peradaban Inca.
❂ Berkembang menjadi kekaisaran yang besar
Pada tahun 1438 M muncul seorang kaisar berjulukan Pachacuti Inca Yupanqui atau Sapa Inca (Raja kaum Inca), ia dan anak laki-lakinya segera menyebarkan kerajaan Inca menjadi sebuah peradaban yang sangat besar hanya dalam waktu 50 tahun.

viracocha-gambar khas inca
Keunggulan bidang teknik dan militer yaitu penyebab Kemaharajaan Inca bisa mendominasi Amerika Selatan pada waktu itu. Para prajurit Inca sangat disiplin dan masing-masing wajib mempunyai kemampuan membunuh yang unggul, entah memakai tombak atau bahkan ketapel. Dari dataran tinggi Peru, kerajaan mereka membentang ke lembah-lembah yang subur, tanah pesisir, dan rimba-rimba yang luas. Diperkirakan, wilayah Inca ketika mencapai masa puncaknya mencakup Negara-negara yang kini berjulukan Peru, Ekuador, Bolivia, Cile, dan Argentina.
❂ Kemajuan teknologi bangsa Inca beserta Machu Picchu

Machu Picchu
Para arsitek Kerajaan Inca sudah bisa mendirikan bangunan-bangunanbesar dan luas hanyamengandalkan batu. Insinyur Inca menciptakan sebuah alat untuk mengangkut kerikil dari kayu dengan landaian beralas lumpur. Teknik bangunan tidak memakai materi perekat bangunan menyerupai semen dan semacamnya. Balok kerikil dibentuk sangat presisi dan akan rekat satu sama lain dengan sendirinya.

Kondisi Geografis berupa dataran tinggi di mana terdapat banyak jurang menyebabkan masyarakat Inca membangun jembatan-jembatan. Orang Inca juga disinyalir bangsa pertama yang menerapkan teknologi terasering dalam bertani. Karena kendala kondisi wilayah, masyarakat Inca bertani dengan cara membangun tembok bertingkat yang mengalirkan air dari ladang tinggi ke ladang yang lebih rendah. Persis menyerupai terasering yang kita kenal di Jawa.


Sistem persawahan Inca
Puncak keunggulan teknologi Inca, sanggup kita saksikan lewat keberadaan Machu Picchu, yang dalam bahasa Inca artinya “Gunung Tua”. Letak kota ini di ketinggian 2.350 M di atas permukaan laut, 70 km barat bahari ibu kota Cuzco. Kota ini dibangun tahun 1450 M, berupa kota yang mengelilingi kuil utama Intihuatana yang berfungsi menyembah ilahi matahari. Terdapat ratusan rumah dan bangunan yang sudah mempunyai teknologi plitur. Tahun 1911, reruntuhan di kota ini ditemukan, dan kini diakui oleh dunia sebagai salah satu dari bangunan Keajaiban Dunia.
❂ Takluk akhir Pizarro
Pengaruh Inca berangsur lenyap dikala bangsa Spanyol yang memulai eksplorasi dunia baru. Tahun 1532, Fransisco Pizarro dan 180 prajuritnya mendarat di pesisir Peru. Karena berkulit putih, masyarakat Inca mengangap Pizarro sebagai ilahi mereka yang paling utama, yakni Virachoa.
Mereka menyembah Pizarro, dan memberinya emas yang tingginya konon bisa memenuhi sebuah kamar. Tapi rupanya, Pizarro cukup licik, dan membunuh kaisar Inca dikala itu. Berikutnya, para pendatang asal Eropa itu memperbudak bangsa Inca, dan mengangkut hampir seluruh kekayaan bangsa tersebut yang berupa emas dan pelengkap lain ke Spanyol. Bangsa Inca tersisa lalu melarikan diri, sampai kini mereka masih melestarikan budaya Incan dan tersebar di banyak sekali negara di Amerika Selatan.

Sumber https://www.gu-buk.net

Posting Komentar untuk "Inca Yang Kaya"