8 Inovasi Kuno Yang Dipakai Sampai Kini
sumber
Setiap hari kita memerlukan hal-hal yang menunjang hidup kita dengan baik, entah itu benda-benda atau nilai-nilai dalam masyarakat. Berikut ini kami menghimpun beberapa hal dari zaman kuno yang hingga dikala ini masih menjadi hal-hal vital dalam kehidupan manusia.
Kertas
sumber
Sejak 3000 SM, bangsa Mesir telah membuatkan teknik untuk menciptakan kertas dari materi pohon papyrus, yakni pohon yang jamak ditemui di sekitar sungai Nil. Bangsa Mesir juga menemukan pembuatan pena yang dibentuk dari potongan alang-alang yang cukup besar lengan berkuasa untuk sanggup menggoreskan tinta di kertas serta jangan lupakan tinta yang kala itu terbuat dari adonan tumbuh-tumbuhan dan getah karet. Pembuatan kertas ini bukannya tanpa tujuan, salah satunya yakni untuk menuliskan aksara hieroglyph yang masih sanggup kita baca bahkan di usianya yang lebih dari 5000 tahun.
Perias Mata
Bangsa Mesir Kuno juga mengenal riasan mata. Sekitar 4,000 tahun SM, mereka mulai mewarnai alis dengan materi alami. Dalam beberapa lukisan Mesir kuno, bangsa Mesir digambarkan memakai riasan alis berwarna hijau. Baik laki-laki dan perempuan Mesir kuno memakai riasan mata, mereka meyakini bahwa hal tersebut sanggup menunjukkan penyembuhan dan melindungi dari iblis.
Pemerintahan Demokratis
sumber
Istilah demokrasi dating dari bahasa Yunani yakni demokratia yang berarti “pemerintahan rakyat”. Konsep dan istilah ini dipakai kira-kira 507 SM oleh Cleisthenes, pemimpin polis Athena. Bentuk pemerintahan ini terdiri dari tiga lembaga berdikari yakni ekklesia atau dewan pembuat peraturan, boule atau dewan rakyat dan dikasteria atau pengadilan masyarakat. Dalam pelaksanaannya, system ini hanya diikuti sebagian kecil masyarakat alasannya yakni hanya sanggup dinikmati laki-laki dewasa. Bentuk pemerintahan ini hanya bertahan hingga 460 SM di Athena ketika system kerajaan mulai mengendalikan Athena di bawah kepemimpinan Jendral Pericles. Namun, hal-hal mendasar mengenai system demokrasi berinti kepada system demokrasi Yunani kuno dan telah memengaruhi system politik dunia.
Lari Marathon
sumber
Tahun 490 SM, terjadilah insiden dimana seorang prajurit Yunani yang berlari dari Marathon menuju Athena, kira-kira sejauh 26 mil untuk memberitahu kemenangan melawan Persia dalam pertarungan Marathon. Setelah memberikan kabar tersebut, prajurit itu meninggal. Selama berabad-abad, dongeng ini menjadi dongeng yang terkenal, prajurit ini berjulukan Pheidippides. Lomba Marathon modern pertama kali dilaksanakan dalam Olimpiade Athena tahun 1896 dan dijuarai atlet Yunani, Spyridon Louis.
Semen
sumber
Material padat yang dikenal sebagai opus caementicium, atau semen Roma, mulai dipakai 2100 tahun kemudian dan menjadi tren arsitektur yang mulai dipakai oleh kaisar Augustus tahun 27 SM. Bangsa Roma mencampur kerikil lime dengan bubuk vulkanik untuk membentuk adonan mortar kemudian menempelkan adonan ini dengan kerikil bata atau kerikil vulkanik sebagai materi pembuat jalan, jembatan, susukan air serta bangunan lainnya menyerupai Colosseum. Ilmuan dikala ini telah menyimpulkan bahwa semen era Roma ini meskipun lebih ringkih dari semen modern namun lebih tahan usang bahkan selama ribuan tahun.
Koran
sumber
Acta Diurna atau “kabar harian” yang pertama kali hadir sekitar 131 SM menjadi tren politik dan social dalam kehidupan Roma kuno. Berita menyerupai kemenangan militer, program gladiator dan perlombaan lain, maut dan kelahiran dan bahkan kabar tren masyarakat ditulis dalam kepingan besi dan dibaca banyak orang dalam lembaga masyarakat Roma. Nantinya dalam era Julius Caesar, Acta Senatus mulai menulis kegiatan dari Senat Roma. Acta Diurna boleh dikatakan menjadi awal Koran modern.
Coklat
Penemuan ini dating dari biji kakao yang ditanam lebih dari 3000 tahun kemudian oleh suku Maya, Aztec dan Toltec di Amerika. Peradaban inilah yang memakai buah kakao sebagai materi minuman berenergi, dan suplemen. Suku Maya memuja pohon kakao dengan sacral dan biji kakao dipakai sebagai mata uang disana. Abad ke-16 disaat penjelajah Spanyol yang mencari emas dan perak di Dunia Baru membawa coklat kembali ke Eropa dan menjadi salah satu masakan utama hingga kini.
Angka Nol
sumber
Dalam penemuannya, mengejutkan bahwa angka nol merupakan inovasi yang relative gres dalam sejarah manusia, meskipun hal ini menurut inovasi kuno. Ide penggunaan symbol menyerupai angka nol sebagai penanda yang membedakan angka 10 dan 100, dan sekitar tahun 300 SM ketika bangsa Babilonia kuno mengadaptasi angka ini dalam system penghitungan. Di belahan dunia lain, bangsa Maya mulai memakai angka nol sebagai angka independen sekitar 350 SM. Mereka menggunakannya dalam system kalender juga, namun tidak menyerupai bangsa Babilonia, mereka tidak benar-benar menganggap angka ini dalam system perhitungan. Perkembangan angka nol yang tepat gres terjadi di masa 7 M di India, ketika astronom India Brahmagupta menulis peraturan penggunaan angka nol dalam operasi matematika dan penghitungan, ia juga memperkenalkan bahwa angka nol sanggup dipakai sebagai nomor secara utuh.
Sumber https://www.gu-buk.net
Posting Komentar untuk "8 Inovasi Kuno Yang Dipakai Sampai Kini"