Kolonisasi Dan Kelahiran Negara Amerika Serikat

❂ Eropa menaklukkan “dunia baru”

Kedatangan pertama penduduk koloni Amerika

Ketika orang-orang Eropa memulai penjelajahan laut, mereka juga sekaligus mengirim para penakluk yang diperintahkan untuk menimbulkan wilayah-wilayah gres menjadi potongan dari kerajaan yang mengirim mereka. Daerah itu dinamai Koloni, wilayah taklukkan yang sejatinya akan dijadikan lahan pertanian. Spanyol merupakansalahsatukerajaanpertamayangmenerapkan kebijakan itu. Tak usang sehabis Columbus menemukan benua Amerika, mereka mengirim Hernan Cortes dan Fransisco Pizarro. Cortes menaklukkan bangsa Aztec di Mexico tahun 1519, sementara Pizarro memperbudak dan membantai orang-orang Inca sembari menjarah harta benda mereka.

Kerajaan-kerajaan Eropa lainnya segera menyusul jejak Spanyol mendarat ke benua Amerika. Inggris salah satunya. Kerajaan itu tidak menuju belahan selatan benua Amerika menyerupai Spanyol atau Portugis. Kerajaan Inggris menentukan untuk mendarat di potongan utara benua Amerika, menyerupai halnya kerajaan Prancis. Koloni pertama di Amerika utara berhasil didirikan oleh Inggris di wilayah yang dinamai Jamestown tanggal 24 Mei 1607. Para penduduk koloni sering berseteru dengan penduduk asli, mereka menamainya Indian. Salah kaprah menyebut penduduk orisinil benua Amerika sebagai Indian, berasal dari kesalahan Columbus yang mengira sudah hingga di India, padahal ia mendarat di benua yang sama sekali berbeda.
❂ Peziarah dari kapal Mayflower, para pendiri negara Amerika
Tahun 1619, kejadian restorasi menimbulkan kalangan puritan terdesak. Raja Charles II balas memperlakukan mereka dengan kejam. Mereka pun tidak nyaman lagi menjalankan ibadah. Karena itu, saat mendengar pembukaan koloni gres di benua Amerika, kaum Puritan Inggris segera mengambil kesempatan itu dan berangkat ke sana.

Kapal Mayflower

Gelombang pertama migrasi kaum Puritan Inggris ke Amerika dimulai tahun 1620. Jumlah mereka 102 orang. Mereka menumpang kapal yang berjulukan “Mayflower”. Rombongan itu menamakan diri “peziarah”. Sesampainya di Amerika, mereka mendirikan perkampungan di Cape Cod. Dibanding koloni lain yang kerap bertikai dengan suku asli, kaum Puritan ini malah dapat erat dengan suku Wampanoag yang tinggal di tempat dekat Cape Cod. Perkampungan kaum puritan itu menjadi koloni pertama di Amerika Utara yang makmur dan bertahan dengan baik. Kebudayaan mereka berkembang secara khas. Kini dianggaplah kebudayaan para imigran puritan itu sebagai peletak dasar kebudayaan Amerika modern. Pada bulan November 1621, mereka menjamu suku Wampanoag untuk merayakan panen pertama selama mereka tinggal di Amerika. Peristiwa itu kini dinamai hari Thanksgiving. Perayaan Thanksgiving di Amerika suasananya menyerupai kita di Indonesia merayakan lebaran. Semua sanak saudara berkumpul di hari itu.

Sumber https://www.gu-buk.net