Kemerdekaan Amerika Serikat
Hingga tahun 1775, semakin banyak koloni bermunculan di Amerika Utara. Sebagian besar milik Inggris dan Prancis. Jumlahnya sampai tahun itu mencapai 13 koloni, total penduduknya sendiri 2,5 juta manusia. Tahun 1763, Inggris menang perang melawan Prancis dan menguasai lebih banyak didominasi koloni di wilayah utara Amerika, hanya menyisakan Kanada untuk dimiliki oleh Prancis.
Gedung Parlemen Amerika
Kesalahan besar dilakukan oleh perdana menteri Inggris yang berjulukan Grenville. Sebelumnya lazim bagi penduduk tempat koloni membayar pajak yang dikirim ke Inggris atas hasil pertanian mereka. Tahun 1773, Greenvile mewajibkan semua tempat koloni Inggris di Amerika untuk membayar pajak gres komoditas teh. Beban hidup yang berat menciptakan para penduduk koloni menolaknya. Dipimpin oleh George Washington, para penduduk koloni memulai perang untuk memerdekakan diri. Mereka merasa koloni Amerika pantas menjadi sebuah negara sendiri yang berdaulat. Akan tetapi, Inggris sebagai kerajaan induk menolak. Perang besar pun terjadi. Inggris takluk dalam perang yang memilih di tempat berjulukan Lexington. Tahun 1781, Inggris alhasil mengalah di tempat Yorktown, Virginia, dan mengizinkan Amerika menjadi negara yang berdaulat. Tahun 1789, George Washington yang memimpin para penduduk koloni berperang melawan Inggris, terpilih menjadi presiden pertama negara yang dinamai Amerika Serikat.
❂ Perkembangan Pesat Amerika Serikat
Liberty
Ketika merdeka, para pendiri negara Amerika Serikat menciptakan sebuah deklarasi kemerdekaan yang dianggap sebagai pernyataan penting yang menjadikan Amerika sebagai negara demokrasi pertama di dunia. Artinya, penduduk Amerika berkuasa penuh atas pemerintahan mereka, dan tidak lagi menjalankan sistem kerajaan yang menindas. Amerika juga membuatkan konsep negara bagian. Artinya, setiap tempat bekas koloni bebas membentuk pemerintahan dan peraturan sendiri, tetapi harus tetap tunduk pada pemerintahan sentra yang letaknya di tempat Washington, ibu kota negara yang namanya merupakan penghormatan terhadap jenderal Washington. Amerika membuka kesempatan bagi siapa pun untuk menjadi warga negara. Amerika alhasil sangat multi etnis. Penduduk Irlandia merupakan bangsa yang pertama kali tiba secara besar-besaran saat kerajaan mereka dilanda kelaparan jawaban gagal panen kentang. Tak usang banyak juga imigran Cina, Afrika, dan orang Amerika Latin. Kebanyakan tiba sebagai pekerja dan budak.
Walau mengaku sebagai negara demokratis yang mengakui kebebasan setiap penduduknya, awalnya Amerika masih menerapkan perbudakan. Tahun 1860- an Amerika menghapuskan perbudakan. Keputusan itu menimbulkan perang saudara yang dimenangkan oleh negara bab penentang perbudakan. Amerika juga punya sejarah kelam sebagai negara yang banyak membunuh penduduk orisinil yang disebut Indian. Pertikaian antar ras bahkan masih menjadi problem penting saat Amerika masuk ke kurun 20.
Amerika maju alasannya mereka bisa membuatkan industri yang berbasis ekspor. Ketika terjadi perang dunia pada permulaan kurun 20 misalnya, industri mereka malah semakin berkembang dengan memasok senjata ke Eropa. Amerika secara resmi tidak pernah menjajah, namun mereka lebih banyak melaksanakan penguasaan atas negara lain dalam bidang ekonomi. Kini, Amerika merupakan negara paling maju di muka bumi. Kota-kota besar negara itu menyerupai New York atau Los Angeles menjadi kota-kota paling penting di muka bumi. Kita juga banyak mengenal Amerika berkat industri perfilman yang disebut Hollywood. Kita niscaya juga dekat dengan McDonald dan KFC. Itulah tanda dampak negara berjulukan Amerika di muka bumi.
Sumber https://www.gu-buk.net
Posting Komentar untuk "Kemerdekaan Amerika Serikat"